Penggunaan Bahasa Indonesia di Ruang Publik

23.27 Pohon Belimbing 0 Comments

Penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik memang sudah seharusnya menjadi isu penting. Hal ini dikarenakan munculnya suatu kebingungan baru, bahasa Indonesia kini lengser dari kedudukan utamanya yaitu menjadi bahasa utama. Bahasa Indonesia kini dianggap tidak begitu efisien lagi digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Isu tersebut bukan karena tanpa alasan, bahasa Indonesia dianggap lambat dan kurang pas dalam menyampaikan suatu makna dalam komunikasi, misalnya masih banyak kosakata bahasa Indonesia yang belum ada untuk mewakili kosa kata bahasa asing tertentu. Meskipun sudah ada, sosialisasi bahasa itu pun masih lambat dilakukan sehingga masih banyak masyarakat Indonesia yang masih buta dan minim kosa kata.

Tidak hanya dalam komunikasi sehari-hari, bahasa Indonesia pun dianggap masih kurang pas penggunaannya dalam sektor ekonomi, contohnya saja iklan. Iklan di Indonesia hampir semuanya tidak menggunakan bahasa Indonesia, yang benar tentu saja. Alasannya sederhana, karena masih sebagian besar masyarakat Indonesia kurang mengerti bahasa Indonesia sehingga penggunaan bahasa Indonesia dalam iklan menjadi tidak menjual. Bahasa asing dan bahasa pergaulan masih lebih menjadi bahasa komunikasi utama dibandingkan bahasa Indonesia.


Ada banyak sekali sebetulnya hal-hal yang dapat kita lakukan agar bahasa Indonesia kembali menjadi bahasa utama, salah satunya adalah dengan membiasakan diri. Membiasakan diri, setidaknya menggunakan bahasa Indonesia yang benar, dalam maksud saya benar adalah sesuai dengan situasi dan kondisi, akan memberikan pengaruh juga setidaknya bagi orang sekitar kita, dan orang sekitar kita juga akan mempengaruhi, setidaknya orang di sekitar mereka, dan seterusnya. Efek domino. Iya, mari kita lihat seberapa besar pengaruh yang kita lakukan jika kita memulai membuat perubahan itu dari diri kita sendiri.

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.

Kenalan dengan saya disini!